JAKARTA–Asuransi AXA Mandiri membidik kontribusi premi produk syariah lebih besar dari tahun lalu. Sampai pertengahan tahun ini premi syariah AXA Mandiri telah mencapai Rp 125 miliar, atau berkontribusi 12,5 persen dari total premi AXA Mandiri yang berjumlah Rp 1 triliun.
Direktur Utama AXA Mandiri, Albertus Wiroyo, mengatakan sejak diluncurkan pada Juli 2009 produk unitlink AXA Mandiri berbasis syariah, yaitu Mandiri Rencana Sejahtera Syariah mencatat pertumbuhan cukup baik. Pada 2009 perolehan premi syariah sebesar Rp 221 miliar, atau berkontribusi 22 persen dari total premi 2009.
”Pada Maret 2010 pengembangan pemasaran produk syariah semakin lengkap melalui kerja sama dengan Bank Syariah Mandiri (BSM). Atas pencapaian itu saya optimis asuransi syariah AXA Mandiri akan terus meningkat lebih baik lagi,” kata Albertus dalam paparan kinerja semester I AXA Mandiri di Gedung AXA, di Jakarta, Kamis (26/8).
Albertus memaparkan, dalam pemasaran produk asuransi syariah, staf Bank Mandiri dan BSM bertindak mengarahkan nasabah kepada 1300 financial advisor AXA yang seluruhnya telah berlisensi Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia.
Chief Financial Officer AXA Mandiri, Iwan Pasila, mengatakan untuk target premi syariah AXA Mandiri di tahun ini pihaknya akan menyesuaikan kebutuhan pasar. ”Namun kita harapkan premi syariah kontribusinya di tahun ini bisa lebih besar dari tahun lalu yang sebesar 22 persen,” katanya.
Saat ini untuk produk asuransi syariah dipasarkan melalui bank bekerja sama dengan Bank Mandiri dan BSM. Iwan memaparkan saat ini kontribusi Bank Mandiri masih menjadi mayoritas sekitar 90 persen bagi penjualan produk asuransi syariah AXA Mandiri, sisanya di BSM.
Sumber : Republika
WordPress
Facebook
Google+