BI: Ekonomi Indonesia bisa tumbuh hingga 6% dalam Semester 1

Bank Indonesia

Bank Indonesia memprediksi pertumbuhan ekonomi nasional bisa tumbuh hingga 6% dalam semester pertama tahun ini. Angka tersebut lebih kecil dengan angka yang ditargetkan oleh pemerintah, yakni 6,1%.

Agus Martowardoyo, selaku Gubernur Bank Indonesia mengakui bahwa target tersbut lebih rendah jika dibandingkan dengan target yang ditetapkan oleh pemerintah. Hal ini merupakan imbas dari dampak kenaikan harga BBM beberapa waktu yang lalu.

“Kenaikan pertumbuhan ekonomi Indonesia sangat tidak kondusif di saat harga BBM naik, yang berakibat harga dipasaran juga naik sehingga mengakibatkan inflasi yang semakin meningkat,” ujar Gubernur BI Agus Martowardoyo saat ditemui di Gedung DPR Jakarta, senin 8 Juli 2013.

Diharapkan dengan setelah disalurkannya Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) pertumbuhan ekonomi nasional bisa naik pada semester ke-2 tahun ini.